Yogyakarta, 12 Maret 2025 – Perpustakaan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada, bekerja sama dengan Departemen Geografi Lingkungan, berhasil menggelar Kelas Literasi Informasi bertema “Akses Sumber Referensi”. Acara ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan dihadiri oleh 117 peserta yang merupakan mahasiswa Geografi Lingkungan angkatan 2022 Universitas Gadjah Mada. Kegiatan ini merupakan kelas literasi informasi yang wajib diikuti oleh mahasiswa prodi GEL Angkatan 2022. Hal ini untuk mendukung penulisan proposal penelitian mereka.
Kelas Literasi Informasi berlangsung selama dua jam dengan pemateri Dr. Purwani Istiana, S.IP., M.A., pustakawan Fakultas Geografi UGM yang akrab disapa Bu Nina. Bu Nina memaparkan empat topik utama dalam Kelas Literasi Informasi ini, yaitu sumber informasi yang dimiliki universitas, akses sumber referensi dan strategi penelusuran informasi, sumber informasi terbuka dari luar kampus, dan AI untuk penelusuran referensi.
Pada sesi pertama, peserta diperkenalkan dengan berbagai database E-Journal dan E-Book yang dilanggan oleh Universitas Gadjah Mada. Melalui portal lib.geo.ugm.ac.id, peserta dipandu untuk mengakses sumber referensi seperti Scopus, SpringerLink, ScienceDirect, JSTOR, dan Proquest Ebook Central. Selama sesi ini, peserta diimbau untuk mempraktikkan secara langsung cara mengakses dan menelusuri referensi di perangkat masing-masing.
Selanjutnya, dalam sesi Akses Sumber Referensi dan Strategi Penelusuran Informasi, Bu Nina memberikan strategi penelusuran dalam online database, seperti melakukan registrasi pada semua database yang relevan, menggunakan tanda kutip ganda (“…”) untuk pencarian frasa spesifik, mengatur Set Search Alert untuk mendapatkan notifikasi otomatis ketika ada artikel baru yang sesuai, serta menggunakan startegi Boolean Operators. Strategi Boolean Operators yang digunakan adalah AND, OR, dan NOT. Boolean AND untuk mempersempit pencarian, Boolean OR untuk memperluas pencarian, dan Boolean NOT untuk mengecualikan kata tertentu. Bu Nina juga menjelaskan berbagai fitur yang terdapat dalam online database, seperti Abstract, View PDF, Extracts, Export, Outline, Recommended Articles, Add to Mendeley, dan Cite, yang dapat mempermudah penelusuran referensi.
Dalam sesi berikutnya, yaitu Sumber Informasi Terbuka dari Luar Kampus, peserta diperkenalkan dengan berbagai sumber informasi dari luar kampus yang dapat diakses secara gratis. Beberapa di antaranya adalah Perpustakaan Nasional melalui iPusnas serta berbagai E-Journal Open Access yang tersedia di Directory of Open Access Journals (DOAJ). Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan database pengindeks seperti Google Scholar, Garuda (https://garuda.kemdikbud.go.id/), dan SINTA (https://sinta.kemdikbud.go.id/).
Pada sesi terakhir, peserta diperkenalkan dengan berbagai platform berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dapat membantu pencarian referensi, seperti Scopus AI, Dimensions, Semantic Scholar, Connected Papers, Open Knowledge Map, Perplexity, dan Consensus. Bu Nina juga menekankan pentingnya penggunaan AI secara bijak agar referensi yang digunakan tetap valid, relevan, dan bebas dari plagiarisme.
Melalui kegiatan Kelas Literasi Informasi: Akses Sumber Referensi ini, diharapkan peserta dapat meningkatkan keterampilan dalam mengakses sumber referensi yang kredibel dan berkualitas.
Kontributor : Faiza Luthfia Shafa Al-Yusra
